#CerBung
SEGI
EMPAT…#1
Oleh : Surya Suwarna
“ Selayak nya aku berbaur dengan yang lain , menemukan
cinta dan hidup berbahagia” Ungkap Crisiant dalam hati. Memang terlebih setelah
dia ditingal oleh pacarnya yang menikah delapan
bulan setelah mereka lulus di bangku SMA, pernikahan pacar Crisiant yang
mendadak dan tidak diketahui sebelumnya mebuat Crisiant menutup
rapat-rapat untuk membuka hati bagi yang lain, ketidak jujuran pasangan nya itu
yang membuat Cris sakit hati, bagi mana tidak sakit hati Hubungan yang
dijalaninya selama dua tahun lebih telah putus dengan tiba-tiba tanpa alasan yang diungkapkan pasangannya ke Crisiant
sebelumnya.
Menilik kejadian putus hubungan tanpa kata putus dan
Crisiant hanya mendapat kabar dari teman-teman semanya SMA nya bahwa pacaranya
telah melangsungkan pernikahan, 2 tahun menjalani hubungan dan sekarang
ditinggalkan hakikat seorang laki laki tetap, dia merenungi akan apa apa
yang telah dilakukakan kepada pasangan
eslama menjalani hubungannya. Seringkali ketika SMA dulu dia diejek oleh teman
temannya akan proses hubungan dengan pacarnya dulu. “ pacaran engga si lo,
gandengan tangan juga gak pernah, apalagi
pergi berdua” Memang Cris seorang laki-laki yang menurut perinsip dia
ketika kita berhubungan dengan orang lain maka kita harus menghargai dia,
terlebih wanita wanita adalah seorang yang harus dihormati.
Penghormatan Crisian terhadap wanita dengan tidak menyentuh
nya, bahkan sengaja mengobrol berdua seperti itu, itu anggapan Cris bahwa itu
bukti rasa sayang nya kepada wanita tersebut. Tapi penafsiran orang akan
tindakan orang selalu berbeda-beda akan apa apa tindakan yang dilakukan
terhadap pasangannya, ada yang menganggap tidak gantel atau apalah lain-nya, biarlah orang mencibir tapi prinsip
itu harus ia kedepankan.
Lulus sekolah kini Crisian mulai belajar menyelami hidup
yang bisa dikatakan hidup sesunguhnya, melepaskan seragam sekolah , dan
berikhtiar mencari kerja, dapat sudah kerja maka hari harinya pun disibukan
dengan aktivitas ia kerja diperusahaannya, memang posisi Crisian hanyalah
sebagai operator mesin , tentunya banyak teman-teman nya semasa SMA yang bisa dikatakan meremehkan Crisian
yang kerja di sebuah pabrik, mereaka mengganggap kerja di pabrik itu penuh
dengan hal-hal tidak atau anggapan-anggapan jeleka lainnyadari teman SMA nya.
Walaupun demikian, Crisian sangat bersyukur disaat banyak
orang yang masih mencari lowongan pekerjaan dia sudah bekerja, dalam kamus
hidup nya ia berkeyakinan bahwa bekerja itu tanda bersyukur, dengan semangat
kerja serta tidak lupa kepada Sang Pencipa, bahwa nilai perkejaan itu menjadi
keberkahaan.
Jika menilik saat Crisiant duduk dibangku sekolah Cris
merupakan sosok pribadi yang bisa dibilang cukup lumayan dalam menguasai mata
pelajaran dikelasnya , jikalau dirangking mungkin Cris bisa masuk 10 terbesar
dikelasnya, sehingga saat bekerja pun dia tidaklah lupa untuk menambah
pengetahuan nya dengan sesekali dalam satu bulan bulan menyempatkan membeli
satu dua buah buku di took buku, ada keinginan yang besar dalam dirinya ia pun
harus bisa melanjutkan pendikan kejejang yang lebih tinggi dengan setatus
seorang pekerja……………
bersambung...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar